Guru

Mendikdasmen Jamin Kenaikan Gaji Guru Segera Terwujud

Advertisements

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Abdul Mu’ti, memberikan kepastian terkait rencana kenaikan gaji bagi para guru di Indonesia. Dalam pernyataan yang disampaikan pada hari Rabu, 6 November 2024, di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Mu’ti mengungkapkan bahwa kenaikan gaji ini akan segera direalisasikan, meskipun nominal pasti dari kenaikan tersebut belum dapat diumumkan.

“Saya sudah sampaikan bahwa insya Allah akan ada kenaikan. Namun, untuk besaran gajinya, mohon tunggu pengumumannya,” ujar Mu’ti kepada wartawan.

Kenaikan Gaji Berlaku juga Bagi Guru Honorer

Kenaikan gaji ini, menurut Mu’ti, tidak hanya akan mencakup guru yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi juga guru non-ASN atau guru honorer. Dengan demikian, kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh tenaga pendidik, tanpa terkecuali.

“Saya ingin menegaskan bahwa kebijakan ini berlaku untuk semua guru, baik yang berstatus ASN maupun yang non-ASN. Kesejahteraan guru menjadi perhatian utama pemerintah,” tambahnya.

Pernyataan ini menegaskan komitmen pemerintah dalam memperhatikan nasib para guru, baik di sekolah negeri maupun swasta, yang selama ini dihadapkan pada tantangan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air.

Pada kesempatan sebelumnya, tepatnya saat membuka Pameran Bulan Bahasa dan Sastra pada 28 Oktober 2024, Mendikdasmen Abdul Mu’ti juga menyampaikan bahwa rencana kenaikan gaji guru ini akan dimulai pada tahun 2025 mendatang. Menurutnya, anggaran untuk kenaikan gaji ini sudah dimasukkan dalam program prioritas pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto.

Mu’ti menjelaskan bahwa kesejahteraan guru merupakan salah satu dari program “quick win” yang akan segera diwujudkan untuk meningkatkan semangat para guru dalam mendidik. Program ini bertujuan agar guru semakin termotivasi dan memiliki semangat yang tinggi dalam menjalankan tugas mereka dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Meskipun demikian, Mu’ti juga menekankan bahwa untuk saat ini, jumlah pasti kenaikan gaji guru belum dapat diumumkan karena masih dalam tahap pendataan. Data yang akurat mengenai jumlah guru di seluruh Indonesia sedang dilakukan, dan setelah proses ini selesai, data tersebut akan diserahkan ke Kementerian Keuangan untuk proses lebih lanjut agar anggaran dapat dicairkan.

“Kami harap dalam waktu dekat, proses pendataan ini dapat selesai, dan pada 2025, kebijakan kenaikan gaji untuk guru sudah bisa terealisasi. Tentunya, ini menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kesejahteraan guru di Indonesia,” ujar Mu’ti optimis.

Bentuk Dukungan Kepada Para Guru

Menurutnya, kebijakan ini sangat penting untuk memberi dukungan kepada para guru yang selama ini telah berperan besar dalam membangun generasi masa depan bangsa. Selain itu, kebijakan ini juga diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk berprofesi sebagai guru, terutama di daerah-daerah yang masih kekurangan tenaga pengajar berkualitas.

Abdul Mu’ti juga menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk terus memperbaiki sektor pendidikan Indonesia, salah satunya dengan memastikan para pendidik mendapatkan kesejahteraan yang layak. Sebagai bagian dari program prioritas pemerintah, kebijakan ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi para guru, tetapi juga bagi dunia pendidikan secara keseluruhan.

Baca juga :Kunci Mendidik Murid Hadapi Risiko AI

Dengan adanya rencana kenaikan gaji ini, diharapkan guru-guru Indonesia dapat semakin termotivasi untuk meningkatkan kualitas pengajaran, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan di Indonesia. Sebab, kualitas pendidikan sangat bergantung pada kualitas guru yang mengajar, dan kesejahteraan mereka adalah salah satu faktor penting untuk mencapainya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *