Perbedaan Fellowship, Scholarship, dan Hibah
Bagi banyak orang, mendapatkan pendidikan tanpa beban biaya adalah impian yang diidamkan. Untuk mewujudkannya, baik pemerintah maupun sektor swasta menyediakan berbagai bentuk bantuan, seperti beasiswa atau hibah dana pendidikan, bagi mereka yang berkeinginan untuk melanjutkan studi mereka. Simak artikel berikut untuk mengetahui perbedaan fellowship, scholarship dan hibah.
Fellowship, Scholarship, dan Hibah: Apa Perbedaannya?
Ketika membicarakan beasiswa, istilah “scholarship” tentu sudah tidak asing di telinga kita, bukan? Namun, ternyata terdapat program beasiswa lain yang disebut “fellowship” dan “hibah.” Lalu, apa perbedaan antara ketiganya? Bagaimana cara mendapatkannya, dan apa kelebihan serta kekurangannya? Mari kita simak ulasan berikut untuk menemukan jawabannya!
1. Pengertian
Fellowship adalah salah satu bentuk bantuan biaya pendidikan untuk mahasiswa pascasarjana, pendidikan profesi, dan profesi tertentu. Program ini difokuskan pada pengembangan kemampuan profesional secara spesifik. Sebagai contoh, Fellowship Jurnalisme Pendidikan (FJP) diselenggarakan oleh Gerakan Wartawan Peduli Pendidikan (GWPP) bekerja sama dengan PT Paragon Technology and Innovation. FJP menyelenggarakan pelatihan, praktik, dan pendampingan untuk wartawan media cetak dan online yang terverifikasi oleh Dewan Pers.
Sementara itu, istilah scholarship mengacu pada bantuan berupa uang atau tunjangan yang diberikan kepada mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan. Biasanya, mahasiswa yang menerima scholarship memiliki prestasi dan berasal dari latar belakang ekonomi yang lemah atau mengalami kendala finansial untuk melanjutkan studi. Selanjutnya, hibah atau grant adalah bentuk bantuan dana pendidikan yang mirip dengan scholarship. Namun, hibah disertai dengan komitmen tertentu sebagai balasan dari penerima, seperti kontrak kerja, magang, atau pelayanan lainnya sesuai dengan misi lembaga pemberi dana.
Baca juga : Perbedaan Hard Skill dan Soft Skill
Lalu, apa perbedaan di antara ketiga program ini?
2. Perbedaan Program Fellowship, Scholarship, dan Hibah
Beberapa perbedaan dari program fellowship, scholarship, dan hibah dapat dilihat dari berbagai aspek, termasuk jangka waktu, sasaran penerima, syarat kualifikasi, bantuan yang diberikan, dan cara pemberian bantuan.
– Jangka Waktu: Fellowship tidak dibatasi oleh waktu dan disesuaikan dengan kebutuhan, sedangkan scholarship dan hibah berdasarkan jumlah semester yang akan ditempuh.
– Sasaran Penerima: Fellowship ditujukan untuk mahasiswa pascasarjana atau pendidikan profesi yang sedang melakukan penelitian atau pengembangan organisasi berbasis masyarakat. Scholarship dan hibah diberikan kepada mahasiswa secara umum.
– Syarat Kualifikasi: Fellowship mempertimbangkan indeks prestasi atau Grade Point Average (GPA) dan keterampilan sesuai profesi. Scholarship dan hibah mempertimbangkan GPA, status ekonomi, dan prestasi.
– Bantuan yang Diberikan: Fellowship memberikan bantuan berupa dana yang disesuaikan dengan lamanya kegiatan. Scholarship dan hibah memberikan bantuan dalam bentuk biaya pendidikan, hidup, akomodasi, buku, dll.
– Cara Pemberian Bantuan: Fellowship memberikan bantuan secara bertahap, sementara scholarship dan hibah ada yang diberikan sekaligus maupun secara bertahap.
Setelah mengetahui perbedaan di antara ketiga program ini, bagaimana cara mendapatkannya?
3. Cara Mendapatkan Program Fellowship, Scholarship, dan Hibah
Berikut adalah beberapa cara untuk mendapatkan program fellowship, scholarship, dan hibah:
– Menetapkan Tujuan: Tentukan tujuan sebelum melamar program beasiswa agar proses aplikasi menjadi lebih terarah.
– Memahami Kemampuan Diri: Pahami kemampuan diri sebelum melamar, karena pemberi beasiswa mencari kandidat yang dapat bertanggung jawab dan memaksimalkan kesempatan.
– Menonjolkan Kemampuan: Tampilkan kemampuan dengan menyertakan essay, portofolio, atau pengalaman yang sejalan dengan program yang diambil.
– Membuat Proposal: Beberapa lembaga beasiswa meminta proposal proyek atau penelitian untuk mengetahui tujuan pendidikan. Jelaskan alasan penelitian yang relevan dengan masyarakat dan cantumkan tujuan serta pengalaman di bidang tersebut.
– Meminta Rekomendasi: Mintalah rekomendasi dari dosen pembimbing atau orang yang dapat memberikan referensi yang kuat.
– Bersikap Jujur: Bersikap jujur saat menyusun berkas, mengikuti ujian, dan wawancara.
Apa kelebihan dan kekurangan dari program fellowship, scholarship, dan hibah?
4. Kelebihan dan Kekurangan Program Fellowship, Scholarship, dan Hibah
Kelebihan program fellowship termasuk pelatihan dan refleksi untuk mendukung pengembangan, peluang salah sasaran lebih sedikit, dan bantuan tanpa batas waktu. Kelebihan scholarship dan hibah melibatkan pemberian kesempatan yang sama bagi semua orang dan jumlah pemberi beasiswa yang lebih banyak.
Kekurangan program fellowship adalah tidak semua orang dapat mengikuti program ini. Sedangkan kekurangan scholarship dan hibah adalah bantuan yang terbatas oleh waktu.
Itulah sejumlah informasi terkait program fellowship, scholarship, dan hibah. Pilihlah program yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda, dan pastikan untuk memenuhi persyaratan yang diminta oleh penyedia beasiswa agar peluang Anda lolos semakin besar.
