Rahasia Sukses Sistem Pendidikan Finlandia yang Tanpa Ranking
Sistem pendidikan Finlandia telah mendapatkan pengakuan luas sebagai yang terbaik di dunia. Kualitas pendidikan di negara ini tidak hanya didukung oleh akses yang gratis, tetapi juga oleh kurikulum yang menekankan perkembangan anak sebagai pembelajar seumur hidup. Pemerintah Finlandia telah berkomitmen selama bertahun-tahun untuk membangun dan memperkuat sistem pendidikan, menjadikannya salah satu fondasi penting bagi kesejahteraan masyarakat.
Dalam beberapa tahun terakhir, Finlandia telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam bidang membaca, matematika, dan literasi sains. Keberhasilan ini dapat dikaitkan dengan kepercayaan yang diberikan kepada guru untuk mengubah kehidupan generasi muda. Namun, apa saja yang menjadikan sistem pendidikan di Finlandia begitu unggul?
Fondasi Literasi yang Kuat
Di Finlandia, saat anak-anak berusia 9 hingga 10 tahun tidak belajar sains, geografi, atau matematika, mereka sering kali terlibat dalam aktivitas membaca. Buku-buku yang disusun bertumpuk menjadi bagian dari keseharian mereka, di mana mereka dengan sabar membacanya satu per satu. Proses ini bukanlah hal yang instan; transformasi pendidikan di Finlandia dimulai sekitar 40 tahun lalu sebagai bagian dari rencana pemulihan ekonomi negara. Hasilnya mulai terlihat pada tahun 2000, ketika Program Penilaian Siswa Internasional (PISA) menunjukkan bahwa anak-anak Finlandia adalah pembaca terbaik di dunia, seperti yang dilaporkan oleh Smithsonian Magazine.
Pendekatan Personal oleh Guru
Guru-guru di Finlandia adalah salah satu kunci keberhasilan sistem pendidikan ini. Mereka dipilih dari 10 persen lulusan terbaik dan diwajibkan untuk memperoleh gelar master dalam pendidikan. Ini dilakukan untuk memastikan kualitas pengajaran yang tinggi. Dengan demikian, para guru dapat mengenal dan memahami setiap siswa secara mendalam. Ketika satu metode pembelajaran tidak efektif, mereka bisa berkolaborasi dengan rekan-rekannya untuk mencari alternatif yang lebih baik.
Tantangan dalam pengajaran juga disambut dengan baik oleh guru-guru di negara Nordik ini. Sekitar 30 persen siswa di Finlandia menerima bantuan khusus selama sembilan tahun pertama pendidikan mereka, yang menunjukkan komitmen untuk membantu semua anak mencapai potensi terbaik mereka. Selain itu, kontribusi guru dalam merancang kurikulum nasional memberikan fleksibilitas dalam pedagogi, tanpa terikat pada satu metode yang kaku.
Tanpa Sistem Ranking
Salah satu ciri khas dari sistem pendidikan Finlandia adalah ketiadaan ujian dan tes yang diwajibkan, kecuali satu ujian pada akhir sekolah menengah atas. Selain itu, tidak ada pemeringkatan yang mengharuskan siswa untuk bersaing satu sama lain. Ini menciptakan lingkungan belajar yang sehat di mana siswa dapat berkembang tanpa tekanan dari perbandingan yang merugikan. Di Finlandia, anak-anak memiliki akses yang setara terhadap pendidikan berkualitas, tanpa memandang apakah mereka tinggal di daerah pedesaan atau di kota besar.
Olli Luukkainen, presiden serikat guru Finlandia, menegaskan bahwa “kesetaraan adalah kata kunci dalam pendidikan Finlandia.” Dengan 93 persen warga Finlandia berhasil menyelesaikan pendidikan menengah, dan 66 persen melanjutkan ke pendidikan tinggi, sistem ini benar-benar mencerminkan keberhasilan pendekatan yang egaliter.
Pasi Sahlberg, seorang mantan guru matematika dan fisika, menjelaskan bahwa fokus mereka bukan pada hasil PISA, melainkan pada mempersiapkan anak-anak untuk belajar cara belajar, bukan hanya cara mengikuti ujian.
Baca juga : Teknik Analisis Data Kuantitatif
Sistem Pendidikan Finlandia Saat Ini
Seperti yang dilansir oleh Fulbright Finland, pendidikan di negara ini mendukung kesetaraan sosial dan berkomitmen pada pembelajaran seumur hidup. Kurikulum inti baru yang diterapkan pada tahun 2016 untuk pendidikan pra-sekolah dan sekolah dasar berfokus pada pembelajaran yang aktif, bukan hanya pengarahan.
Sistem pendidikan Finlandia mencakup beberapa tahap, antara lain:
- Pendidikan dan Pengasuhan Anak Usia Dini: Diberikan sebelum anak memasuki pendidikan wajib.
- Pendidikan Pra-sekolah Dasar: Untuk anak-anak sebelum mereka mulai pendidikan wajib.
- Pendidikan Dasar Sembilan Tahun: Pendidikan komprehensif yang wajib diikuti oleh semua anak.
- Pendidikan Menengah Atas: Terdapat pilihan antara pendidikan umum atau pelatihan kejuruan.
- Pendidikan Tinggi: Ditawarkan oleh universitas dan institusi ilmu terapan, serta pendidikan untuk orang dewasa.
Dengan pendekatan ini, Finlandia terus menunjukkan bahwa pendidikan berkualitas tinggi dan kesetaraan adalah dua elemen yang saling melengkapi dalam menciptakan generasi masa depan yang cerah.

