10 Institusi dengan Publikasi Ilmiah Terbanyak di Indonesia
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) baru-baru ini merilis buku “Indikator Iptek, Riset, dan Inovasi Indonesia (IIRI) 2024” yang memberikan gambaran menyeluruh mengenai perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, riset, dan inovasi di Indonesia. Buku ini mengungkapkan bahwa jumlah total sumber daya manusia (SDM) di bidang iptek di Indonesia mencapai 445.521 orang. Dengan kata lain, dalam setiap satu juta penduduk, terdapat sekitar 1.596 SDM iptek. Selama tahun 2023, Indonesia mencatat lonjakan signifikan dalam publikasi ilmiah internasional, dengan total 13.975 dokumen. Kenaikan ini terutama didorong oleh peningkatan jumlah jurnal yang mencapai 8.642 artikel, disusul oleh prosiding sebanyak 5.054 dokumen, dan publikasi lainnya sebanyak 279 dokumen.
10 Institusi Teratas dengan Publikasi Ilmiah Internasional Terbanyak pada Tahun 2023
Berdasarkan data dalam IIRI 2024, berikut adalah 10 institusi yang menghasilkan publikasi ilmiah internasional terbanyak pada tahun 2023:
- BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) – 5.273 dokumen
- Universitas Gadjah Mada – 3.483 dokumen
- Universitas Indonesia – 3.341 dokumen
- Universitas Airlangga – 3.306 dokumen
- Bina Nusantara University – 3.055 dokumen
- Institut Teknologi Bandung – 2.618 dokumen
- Universitas Diponegoro – 2.219 dokumen
- IPB University – 2.086 dokumen
- Universitas Padjadjaran – 2.055 dokumen
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember – 1.991 dokumen
Bidang Keilmuan dengan Publikasi Ilmiah Internasional Terbanyak (2019-2023)
Dalam lima tahun terakhir, bidang keilmuan yang mencatat publikasi ilmiah internasional terbanyak adalah:
- Ilmu Lingkungan – 54.269 dokumen
- Teknik – 49.966 dokumen
- Fisika dan Astronomi – 47.330 dokumen
- Ilmu Bumi dan Planet – 40.927 dokumen
- Ilmu Komputer – 40.856 dokumen
- Ilmu Sosial – 39.519 dokumen
- Kedokteran – 33.085 dokumen
- Ilmu Pertanian dan Biologi – 23.890 dokumen
- Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi – 17.892 dokumen
- Ilmu Material – 17.014 dokumen
Perbandingan Publikasi Ilmiah Internasional Indonesia dengan Negara Lain (2019-2023)
Dalam buku IIRI 2024, juga ditampilkan perbandingan jumlah publikasi ilmiah internasional antara Indonesia dan beberapa negara lainnya selama lima tahun terakhir. Berikut adalah data perbandingannya:
- China – 4.462.885 dokumen
- Korea Selatan – 495.322 dokumen
- Indonesia – 259.849 dokumen
- Malaysia – 211.253 dokumen
- Singapura – 132.984 dokumen
- Thailand – 123.565 dokumen
- Vietnam – 86.997 dokumen
- Filipina – 34.727 dokumen
- Brunei Darussalam – 5.060 dokumen
- Myanmar – 3.979 dokumen
- Kamboja – 3.421 dokumen
- Laos – 1.740 dokumen
Jumlah Sitasi Publikasi Ilmiah Internasional (2019-2023)
Data sitasi publikasi ilmiah internasional juga diperinci dalam IIRI 2024, menunjukkan seberapa sering publikasi dari berbagai negara disitasi. Berikut adalah jumlah sitasi untuk beberapa negara:
- China – 4.362.794 dokumen
- Korea Selatan – 476.159 dokumen
- Indonesia – 253.897 dokumen
- Malaysia – 197.736 dokumen
- Singapura – 119.692 dokumen
- Thailand – 117.137 dokumen
- Vietnam – 82.781 dokumen
- Filipina – 31.978 dokumen
- Brunei Darussalam – 4.312 dokumen
- Myanmar – 3.715 dokumen
- Kamboja – 2.851 dokumen
- Laos – 1.577 dokumen
Dengan informasi ini, kita bisa melihat kemajuan dan posisi Indonesia dalam dunia riset dan publikasi ilmiah internasional. Buku IIRI 2024 memberikan wawasan penting mengenai capaian dan tantangan dalam bidang riset dan inovasi, serta membantu kita memahami bagaimana Indonesia berperan di kancah global.

